PSSI Selidiki Dugaan Rasisme dalam Laga Timnas Indonesia

Insiden Rasisme Warnai Kemenangan Timnas di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Bolasport77 – PSSI selidiki dugaan Rasisme, PSSI menunjukkan komitmennya dalam menindak dugaan ujaran rasisme yang terjadi saat laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia antara Timnas Indonesia dan Bahrain. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 25 Maret lalu, di mana skuad Garuda menang tipis 1-0 berkat gol semata wayang dari pemain naturalisasi, Ole Romeny.
Namun, sejumlah suporter mencoreng kemenangan tersebut dengan melakukan tindakan tidak pantas. Anggota Komite Eksekutif PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa beberapa penonton melontarkan ujaran bernada rasis selama pertandingan berlangsung.
“Saat melawan Bahrain, memang ada kata-kata rasis yang terdengar. Kami saat ini sedang melakukan proses identifikasi,” ujar Arya, dikutip dari Antaranews.
PSSI Selidiki Dugaan Rasisme dengan Bantuan Teknologi Identifikasi Pelaku
Meski rekaman CCTV stadion tidak memiliki suara, PSSI tetap optimis dalam menelusuri pelaku. Mereka menggabungkan tayangan televisi dengan rekaman visual dari CCTV guna mencocokkan gerak-gerik penonton yang diduga terlibat. Arya juga mengakui keterbatasan CCTV yang tidak merekam suara sebagai sebuah kelemahan, namun tidak mengurangi upaya penyelidikan.
Tak hanya itu, PSSI turut memanfaatkan sistem keanggotaan suporter Garuda ID. Teknologi ini memungkinkan federasi untuk mengetahui siapa yang duduk di kursi tertentu, sehingga proses identifikasi bisa berjalan lebih akurat dan efisien.
Sanksi Menanti Pelaku, Termasuk Larangan Masuk GBK
Setelah para pelaku teridentifikasi, PSSI berencana memberikan sanksi tegas. PSSI mempertimbangkan untuk melarang pelaku memasuki kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno di masa mendatang.
Arya menegaskan bahwa PSSI tidak akan memberi toleransi terhadap perilaku rasis. Ia juga mencontohkan keberhasilan sistem keamanan saat menangani insiden pencurian jersi milik Marselino Ferdinan.
PSSI Selidiki Dugaan Rasisme dan Ambil Pelajaran dari Insiden Jersi Marselino
Dalam pertandingan sebelumnya, seorang pria mencuri jersi Marselino yang seharusnya diberikan kepada penggemar cilik bernama Kenneth. Insiden ini viral di media sosial dan menuai kecaman. Berkat data Garuda ID dan rekaman yang tersedia, PSSI berhasil mengidentifikasi pelaku dan langsung memasukkannya dalam daftar hitam.
“Kemarin ada jersi yang dilempar Marselino, lalu diambil oleh orang lain. Orang tersebut sekarang sudah kami blacklist,” tegas Arya.
PSSI berkomitmen menjaga hak-hak suporter yang sah dan memastikan tidak ada lagi oknum yang merusak citra sepak bola nasional.
Timnas Fokus Hadapi Laga Selanjutnya Kontra China
Timnas Indonesia mengalihkan fokus untuk mempersiapkan diri menghadapi China pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, setelah menuntaskan laga melawan Bahrain. PSSI berharap atmosfer stadion tetap kondusif dan bebas dari insiden negatif.
Ikuti perkembangan berita sepak bola Indonesia dan internasional di @bolasport777 dan bolasport77.com