Laga Kontra Kuwait Batal, Begini Agenda Timnas Indonesia di FIFA Matchday September
Timnas Indonesia Batal Hadapi Kuwait di FIFA Matchday September
Laga Kontra Kuwait Batal, Kuwait Mundur dari Jadwal Uji Cob
Bolasport77 – Laga kontra Kuwait batal, Timnas Indonesia resmi membatalkan uji coba melawan Kuwait pada FIFA Matchday September 2025 setelah Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan bahwa Federasi Sepak Bola Kuwait (KFA) telah mengirim surat resmi terkait pembatalan tersebut.
Menurut Erick, Kuwait tidak hanya membatalkan pertandingan di Indonesia, tetapi juga mundur dari turnamen yang seharusnya mereka ikuti di Uni Emirat Arab (UEA). “Kami sudah menerima konfirmasi dari Kuwait. Mereka tidak bermain di Indonesia maupun di UEA, padahal hitam di atas putihnya sudah ada,” kata Erick.
Laga Kontra Kuwait Batal, Alasan Mundurnya Masih Misterius
Hingga saat ini, KFA belum memberikan penjelasan detail mengenai alasan mundurnya dari pertandingan tersebut. Erick Thohir pun mengaku tidak bisa memastikan apakah ada masalah internal atau faktor lain di balik keputusan Kuwait. “Saya juga tidak tahu apakah ada isu internal atau hal lain, karena tidak ada keterangan resmi dari mereka,” ucap Erick.
Meski begitu, PSSI tetap menghormati keputusan federasi Kuwait. Pembatalan ini memaksa skuad Garuda menyesuaikan agenda yang sudah mereka susun sebelumnya
Fokus Hadapi Lebanon
Setelah laga kontra Kuwait batal, Timnas Indonesia kini hanya akan menghadapi Lebanon pada FIFA Matchday September. Erick menegaskan bahwa tim akan memaksimalkan kesempatan ini untuk melakukan persiapan lebih matang.
“Nah tentu sekarang kita fokus melawan Lebanon. Saya sudah berdiskusi dengan Coach Patrick. Waktu yang lebih panjang ini bagus untuk latihan dan adaptasi tim sebelum menghadapi agenda di bulan Oktober,” jelas Erick.
Dengan begitu, jadwal kosong yang sebelumnya diproyeksikan untuk melawan Kuwait akan dialihkan menjadi sesi pemusatan latihan. Hal ini diharapkan mampu meningkatkan kekompakan dan kualitas permainan tim.
Peluang Cari Lawan Pengganti
Meski Kuwait mundur, PSSI tetap membuka peluang mencari lawan pengganti. Namun, Erick menilai Timnas Indonesia tidak perlu memaksakan diri jika sulit mendapatkan lawan tambahan.
“Pertandingan melawan Lebanon tetap berlangsung pada 8 September. Untuk tambahan laga, kami masih melihat peluang. Tetapi kalau terlalu dipaksakan, justru tidak maksimal. Waktu latihan yang lebih panjang bisa membantu konsolidasi tim,” pungkas Erick.
Kesimpulan
Batalnya laga uji coba melawan Kuwait memang mengubah agenda Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025. Namun, kesempatan untuk menghadapi Lebanon dan melakukan persiapan lebih panjang justru menjadi momentum positif. Dengan strategi matang, skuad Garuda tetap bisa memanfaatkan agenda ini untuk meningkatkan performa sebelum menjalani pertandingan penting di bulan Oktober.
Ikuti perkembangan berita sepak bola Indonesia dan internasional di @bolasport777 dan bolasport77.com
