Kepergian Shin Tae-yong, Javier Roca Ungkap Risiko dan Harapan untuk Timnas Indonesia

Bolasport77 – Keputusan mengejutkan PSSI untuk mengakhiri kontrak Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia menimbulkan berbagai reaksi, termasuk dari mantan pemain dan pelatih Liga Indonesia, Javier Roca Bicara Risiko. Pelatih asal Chile itu mengungkapkan bahwa keputusan ini berisiko besar, terutama dengan persiapan timnas Indonesia yang semakin mendekati laga-laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.

Shin Tae-yong belum memberikan pernyataan resmi setelah PSSI memberhentikannya sebagai pelatih, meskipun pesan penuh makna telah ia sampaikan.

Javier Roca mengaku terkejut dengan keputusan PSSI untuk memecat Shin Tae-yong menjelang laga penting tersebut. Ia menilai bahwa PSSI memilih waktu yang tidak tepat, mengingat timnas Indonesia telah mempersiapkan diri menghadapi lawan-lawan berat. “Sebenarnya saya kaget juga. Menurut saya, risikonya besar sekali karena kita kan sedang dalam kompetisi Maret lawan Australia. Apakah ini waktu yang tepat atau tidak, itu yang saya belum ketemu alasan kuat,” ujarnya kepada bolasport77.com.

Meskipun begitu, Roca tetap menghargai keputusan PSSI dan menganggap bahwa pihak pengurus telah mempertimbangkan berbagai aspek dalam pengambilan keputusan tersebut. Namun, ia tetap berpendapat bahwa PSSI seharusnya memberi Shin Tae-yong kesempatan untuk menyelesaikan tugasnya hingga akhir kontrak.

Harapan Roca terhadap Proses dan Pemilihan Pelatih Baru: Javier Roca Bicara Risiko Besar untuk Timnas Indonesia

Javier Roca menyampaikan bahwa ia selalu mendukung proses jangka panjang dan konsistensi dalam tim. Oleh karena itu, ia menilai Shin Tae-yong seharusnya diberi kesempatan untuk menyelesaikan tugasnya yang sudah ada, karena hal tersebut akan lebih berdampak positif bagi perkembangan timnas Indonesia. “Saya sebenarnya pro proses. Harusnya STY menyelesaikan tugasnya dulu, tapi karena memang sudah seperti ini, kita harus menerima,” katanya.

Terkait dengan pengganti Shin Tae-yong, Roca mengkritisi rumor yang menyebutkan Patrick Kluivert sebagai kandidat utama pelatih baru. Roca menyatakan bahwa meskipun Kluivert memiliki banyak pengalaman di level tim muda, ia meragukan apakah pelatih asal Belanda itu dapat langsung menghadapi tantangan di level senior. “Menurut saya, pelatih selanjutnya dari Belanda, tapi bukan Patrick Kluivert. Saya lebih memilih Giovanni van Bronckhorst. Dia berdarah Indonesia dan sudah berpengalaman menangani banyak tim,” ujar Roca.

Mencari Pelatih yang Fokus pada Prestasi

Javier Roca menekankan bahwa yang dibutuhkan oleh Timnas Indonesia saat ini adalah pelatih yang dapat memberikan hasil nyata dan membawa prestasi. Dengan waktu yang semakin terbatas menjelang laga-laga penting, Roca berharap pelatih baru dapat memberikan dampak signifikan dalam waktu yang singkat. “Yang kita butuh sekarang adalah prestasi karena kita tidak ada waktu,” jelasnya.

Selain itu, Roca juga menyoroti pentingnya komunikasi yang efektif dalam keberhasilan sebuah tim, terutama dengan banyaknya pemain naturalisasi yang bergabung dalam skuat Garuda. Ia berharap pelatih baru dapat menjalin hubungan yang baik dengan pemain-pemain tersebut, khususnya pemain diaspora.

Komunikasi sebagai Kunci Keberhasilan: Javier Roca Bicara Risiko Besar bagi Timnas Indonesia

Roca melihat bahwa kehadiran pelatih yang fasih berbahasa Inggris dan Belanda, seperti Kluivert, dapat memperlancar komunikasi dengan pemain naturalisasi. “Saya ada usul, banyak pemain naturalisasi kalau ada ketidakcocokan dengan pelatih, pendekatan dan bahasa itu penting. Dengan Kluivert, yang dari Belanda dan bisa bahasa Inggris, komunikasinya mungkin akan lebih lancar,” ungkap Roca.

Kesimpulan: Pentingnya Langkah Tepat untuk Masa Depan Timnas Indonesia

Javier Roca menilai bahwa keputusan PSSI untuk memecat Shin Tae-yong memang memiliki risiko besar, namun ia tetap berharap PSSI dapat memilih pelatih yang tepat untuk membawa Timnas Indonesia menuju kesuksesan. Dengan pengganti yang berpengalaman dan mampu membangun komunikasi yang baik, Roca yakin Indonesia memiliki potensi untuk meraih prestasi di ajang internasional. Namun, yang terpenting adalah keputusan tersebut diambil dengan mempertimbangkan dampak jangka panjang bagi timnas.

Ikuti perkembangan berita sepak bola Indonesia dan internasional di @bolasport777 dan bolasport77.com