FIFA Larang Suporter Tamu Hadir, Ferry Paulus Sebut Kebijakan Berlaku Setidaknya hingga Putaran Pertama

FIFA Larang Suporter Tim Tamu di Super League 2025-2026, Ferry Paulus Tegaskan Kebijakan Berlaku Sampai Putaran Pertama
Bolasport77 – FIFA larang suporter tim tamu hadir dalam Super League 2025-2026 yang akan kick-off pada 8 Agustus 2025, saat laga pembuka mempertemukan Persebaya Surabaya dan PSIM Yogyakarta di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
FIFA Larang Suporter Tamu dan Tolak Permohonan I.League Hadirkan Suporter Tandang
Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, mengungkapkan bahwa FIFA belum mengizinkan suporter tim tamu hadir pada pertandingan Super League musim ini. Larangan tersebut merupakan respon dari insiden kericuhan yang terjadi pada pertandingan Liga 1 musim lalu antara Persib Bandung melawan Persis Solo.
Oknum suporter Persib menyalakan flare dan masuk lapangan, merusak fasilitas Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) usai merayakan gelar juara. Kondisi ini terjadi di hadapan delegasi FIFA yang ikut menyaksikan pertandingan tersebut.
Walaupun I.League sudah mengajukan permohonan kepada FIFA dan melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian, FIFA tetap menolak dan menyatakan larangan suporter away masih berlaku untuk musim ini.
“Kami sudah berkomunikasi dengan FIFA untuk meminta izin kehadiran suporter tamu, tapi FIFA masih meninjau upaya kami dan belum mengizinkan,” ujar Ferry Paulus usai konferensi pers di Jakarta, Rabu (6/8/2025).
Kebijakan Larangan Suporter Away Berlaku Setidaknya Hingga Putaran Pertama
Ferry menegaskan larangan ini berlaku 3–4 bulan atau hingga putaran pertama Super League selesai. Ia berharap situasi bisa berubah seiring berjalannya waktu dan usaha yang terus dilakukan oleh operator kompetisi.
“Kami berharap larangan ini hanya sampai putaran pertama dan kami bisa menghadirkan suporter tamu pada putaran selanjutnya,” jelas Ferry.
I.League Terus Berupaya Edukasi dan Bangun Sinergi dengan Suporter
Meski mendapat penolakan dari FIFA, I.League tidak menyerah. Mereka terus mengedukasi suporter agar FIFA yakin suporter tandang bisa hadir dengan aman dan tertib.
Ferry menambahkan bahwa mereka akan terus menjalin komunikasi dan kerja sama dengan suporter untuk menunjukkan keseriusan dan tanggung jawab dalam menjaga keamanan selama pertandingan.
“Kami akan melakukan edukasi dan berinteraksi lebih banyak dengan suporter untuk membuktikan bahwa kami sudah siap mengelola kehadiran mereka dengan baik,” tutup Ferry Paulus.
Ikuti perkembangan berita sepak bola Indonesia dan internasional di @bolasport777 dan bolasport77.com